Bagaimana Pesawat Melambat Saat Mendarat?

0
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّØ­ْÙ…َÙ†ِ اارَّØ­ِيم


Setiap kali pesawat ingin mendarat (landing), terbayang bagaiamana cara mendaratkan pesawat berton-ton di landasan pendek? 
Bagaimana pesawat melambat, kecepatan tinggi dan jarak yang tersedia hanya 3.000 hingga 4.000 meter?

Pilot pesawat tidak sama dengan pengemudi bus, taksi, ojek, atau becak yang cukup menginjak pedal rem dan menginjak rem tangan. Ternyata, mesin mengalami beberapa tahapan perlambatan.

Pilot menggunakan spoiler di atas sayap pesawat. Spoiler digunakan sebagai rem udara (drag) untuk mengurangi daya dorong dan daya angkat pesawat, meskipun kecepatan pesawat hanya berubah sebagian. Bagaimana jika pilot hanya menggunakan spoiler sebagai rem di pesawat? Pesawat mungkin akan lepas landas bermil-mil dari ujung landasan pacu (runway).

Flap atau yang disebut sirip pesawat adalah permukaan di tepi belakang sayap pesawat yang dapat dinaikkan dan diturunkan. Jika pilot menurunkan flap, kecepatan pesawat turun drastis (stall). Flap biasanya lebih besar dari spoiler dan juga digunakan sebagai drag (rem udara).

Landing gear atau roda pesawat dalam bahasa Indonesia adalah bagian dari pesawat yang digunakan pada saat lepas landas atau mendarat. Tujuannya adalah untuk mengurangi hambatan saat pesawat berada di langit dengan kecepatan tinggi dan juga untuk mengurangi kerusakan roda pendaratan pada angin yang sangat kencang. 

Saat pesawat hendak mendarat, landing gear diturunkan, sedikit mengurangi kecepatan pesawat dan landing pad untuk landing (menyentuh tanah). Selain sebagai landasan, landing gear juga berfungsi sebagai pergesekan terhadap landasan (resistance), sehingga landing gear menimbulkan hambatan udara dan gesekan pada landasan.

Pengereman Otomatis ini adalah bagian rem akhir dari sasis, yang menggunakan rem hidrolik atau hampir setara dengan pengereman mobil biasa. Pengereman otomatis hanya digunakan saat kecepatan pesawat  melambat. Jika pengereman otomatis digunakan touch down, dapat dipastikan kanvas akan terbakar dan mesin bisa tergelincir. Pengereman otomatis biasanya digunakan saat mendarat atau lepas landas. 

Lebih lanjut bagaimana kondisi sayap pesawat saat akan landing bisa kita perhatikan pada video berikut:



Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)
Jika artikel ini bermanfaat, mohon untuk berkomentar di bawah ini: