LANGIT DALAM PERSPEKTIF AL QUR'AN (8)

0
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Oleh : Agus Purwanto, D.Sc. 
(Dosen Fisika ITS, Penggagas Pesantren Sains TrenSains)


Ruang angkasa adalah lapisan langit demi langit, sejak dari ruang tempat burungg terbang hingga galaksii dengan berbagai kandungan di dalamnya. Menariknya, lapis demi lapis langit tersebut kokoh meliputi bumi tanpa satu pun penyangga, tanpa tiang.

Langit demi langit diciptakan tanpa tiang.

Luqman (لقمان) / 31:10)

خَلَقَ السَّمٰوٰتِ بِغَیۡرِ عَمَدٍ تَرَوۡنَہَا وَ اَلۡقٰی فِی الۡاَرۡضِ رَوَاسِیَ اَنۡ تَمِیۡدَ بِکُمۡ وَ بَثَّ فِیۡہَا مِنۡ کُلِّ دَآبَّۃٍ ؕ وَ اَنۡزَلۡنَا مِنَ السَّمَآءِ مَآءً فَاَنۡۢبَتۡنَا فِیۡہَا مِنۡ کُلِّ زَوۡجٍ کَرِیۡمٍ

"Dia menciptakan banyak langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia meletakkan gunungg (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu; dan memperkembang biakkan padanya segala macam jenis binatang. Dan Kami turunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan padanya segala tumbuhh-an yang baik".

خَلَقَ Dia menciptakan -
السَّمَاوَاتِ langit banyak - 
بِغَيْرِ dengan tanpa - 
عَمَدٍ tiang - 
تَرَوْنَهَا kamu melihatnya -
وَأَلْقَى dan Dia meletakkan -
فِي di atas - 
الْأَرْضِ bumi -
رَوَاسِيَ gunungg -
أَنْ bahwa -
تَمِيدَ menggoyangkan - 
بِكُمْ dengan kamu -
وَبَثَّ dan Dia mengembang biakan - 
فِيهَا didalamnya - 
مِنْ dari -
كُلِّ setiapm - 
دَابَّةٍ binatang -
وَأَنْزَلْنَا dan Kami turunkan - 
مِنَ dari -
السَّمَاءِ langit - 
مَاءً air - 
فَأَنْبَتْنَا lalu Kami tumbuhkan - 
فِيهَا padanya -
مِنْ dari - 
كُلِّ setiapm -
زَوْجٍ pasangans -
كَرِيمٍ baik -


Langit demi langit disusun berlapis sejak lapisan terdekat, dekat, agak jauh, jauh dan sangat jauh. Jika dilihat dan diukur dari bumi langit tampak semakin tinggi dan semakin jauh. Langit demi langit tersebut ditinggikan tanpa penyangga, tanpa tiang.

Ar-Ra'd (الرعد) / 13:2)

اَللّٰہُ الَّذِیۡ رَفَعَ السَّمٰوٰتِ بِغَیۡرِ عَمَدٍ تَرَوۡنَہَا
"Allah Yang meninggikan langit demi langit tanpa tiang yang kamu lihat,...."

اللَّهُ Allah -
الَّذِي yang -
رَفَعَ meninggikan -
السَّمَاوَاتِ langit -
بِغَيْرِ dengan tidak/tanpa - 
عَمَدٍ tiang - 
تَرَوْنَهَا kamu melihatnya -


Bagaimana mungkin mereka tidak runtuh?
Bagaimana mungkin mereka kokoh di atas sana? 
Mereka disangga kekuatan yang tidak tampak ...


Ar-Rum (الروم) / 30:25)
وَ مِنۡ اٰیٰتِہٖۤ اَنۡ تَقُوۡمَ السَّمَآءُ وَ الۡاَرۡضُ بِاَمۡرِہٖ ؕ ...
"Dan di antara tandaa kekuasaan-Nya ialah berdirinya langit dan bumi dengan perintah-Nya...."

وَمِنْ dan diantara -
ءَايَاتِهِ tandaa-Nya - 
أَنْ bahwa - 
تَقُومَ berdiri - 
السَّمَاءُ langit -
وَالْأَرْضُ dan bumi -
بِأَمْرِهِ dengan perintah-Nya -


Bumi dan langit berdiri tegak karena perintah?

Seorang ibu karena pengalamannya bisa menjawab dengan baik.
Seorang ibu sedang memasak, putrinya yang sembilan tahun sedang asyik dengan mainan barunya. 

Sang ibu baru sadar ternyata persediaan gula habis. Sang ibu pun minta tolong putrinya untuk membelikan gula di toko sebelah. Sang putri bilang ya, tetapi tetap melanjutkan bermain dengan mainan barunya. Melihat sang putri masih bermain, sang ibu pun mengulang permintaan atau perintahnya dan melanjutkan kegiatan masaknya. "Ya Bu, siap", jawab sang putri ringan dan ...terus melanjutkan mainnya.

Ibu pun kaget ketika putrinya ternyata blm juga pergi dan segera menyuruh kembali putrinya dengan nada agak tinggi. Sang putri pun berdiri, ambil uang dan pergi.


Singkat cerita, sang putri berdiri dan pergi bukan karena dipegang pundak atau dijambak rambutnya melainkan diperintah. Perintah ini tidak dapat dilihat tetapi dapat didengar dan dirasa. Itulah gaya.

Gaya yang menyangga langit dan isinya adalah gaya gravitasi dan gaya ini memang tidak dapat dilihat.

Wallahua'lam

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)
Jika artikel ini bermanfaat, mohon untuk berkomentar di bawah ini: